Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
Pemkot Pekalongan ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-09 19:02:29【Kabar Kuliner】519 orang sudah membaca
PerkenalanWakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab pada acara pertemuan dengan SPPG program MBG di Pekalongan, b

Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan
Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan, Jawa Tengah, mewajibkan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) memenuhi standar bangunan untuk memastikan seluruh dapur Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sesuai regulasi terkait standar keamanan, kesehatan, dan kelayakan.
Wakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab di Pekalongan, Selasa, mengangakan salah satu faktor penting keberhasilan Program MBG adalah kelayakan sarana dapur yang digunakan untuk memasak makanan bergizi bagi masyarakat.
"Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan," katanya.
Baca juga: Pemkot Pekalongan distribusikan MBG kepada 6 ribu pelajar TK-SMA
Namun demikian pihaknya berharap dapur MBG di setiap wilayah dapat tertata sesuai aturan yang berlaku agar keamanan dan kesehatan dapat terjaga.
Menurut dia, masih ditemukan beberapa bangunan SPPG yang belum memenuhi persyaratan, seperti area yang terlalu sempit atau ngak memiliki halaman sesuai ketentuan.
Ke depan , kata dia, Pemkot Pekalongan akan melakukan pembenahan agar seluruh bangunan memenuhi kriteria teknis bangunan layak fungsi.
Baca juga: Melihat dapur SPPG Polda Kalsel yang inovatif
"Kami berharap program ini bisa terus berkelanjutan, ngak hanya berjalan sehari dua hari saja, dan dapat memberikan keamanan, serta kenyamanan dalam pemenuhan gizi masyarakat di daerah," kata Balqis Diab.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekalongan Andrianto mengungkapkan bahwa saat ini terdapat 22 SPPG yang sebagian besar sudah beroperasi.
"Namun, beberapa diantaranya masih menggunakan rumah tinggal atau bangunan non-standar yang perlu disesuaikan secara konstruksi, agar aman digunakan sebagai dapur penyedia MBG," kata Andrianto.
Baca juga: Pimpinan Komisi X usul bentuk dapur sekolah MBG di daerah 3T
Suka(75739)
Artikel Terkait
- Makanan dan minuman sehat yang bisa membantu menambah tinggi badan
- Menikmati gemerlap cahaya Guangzhou dari kapal di Sungai Mutiara
- Badan Gizi Nasional evaluasi program MBG Pamekasan setelah keracunan
- Kementerian Kebudayaan berkolaborasi untuk memajukan kebudayaan
- Wamentan dorong sektor pertanian nasional pasok kebutuhan haji
- BRIN usulkan pelibatan keluarga untuk keberlanjutan intervensi pangan
- Riset: Mayoritas responden akui MBG ringankan beban keluarga RI
- BPOM latih lebih dari 100 ribu orang kuatkan keamanan pangan RI
- SPPG Tanbu perketat pengawasan kualitas MBG sebelum didistribusikan
- Hari Pangan Sedunia, Pertamina dan Kemenko Pangan Kolaborasi Wujudkan Ketahanan Pangan
Resep Populer
Rekomendasi

Warga Taiwan Berbondong

PBB: Akses bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza dibuka lagi

Lokasi shelter di Jakarta yang cocok untuk adopsi & rawat hewan liar

KKP: Ribuan kontainer udang asal Indonesia boleh masuk AS

Menteri PPPA prioritaskan perlindungan anak dalam insiden di SMAN 72

Seskab: Presiden ingin semua anak dapat bersekolah di Sekolah Rakyat

Menko PM minta Kepala SPPG disiplin untuk cegah penyelewengan

Danone ajak orang tua sadar tanda alergi susu sapi sejak dini